Membuat ROM Android untuk Flashing dengan SP Fashtool
Jika anda terbiasa mengotak-atik ROM Android anda sendiri, anda tentu pernah mengalami kejadian bootloop bahkan softbrik. Untuk mengatasiya, anda akan disarnkan untuk melakukan flashing dengan stock ROM/Original Firmware melalui SP Flashtool. Dimana anda harus mendownloadnya, yang tentu saja file-file ini berukuran besar.
Mungkin tidak masalah jika si pembuat tidak memasukkan partisi userdata dan cache dalam file tersebut. Jika si pembuat memasukkannya, hampir di pastkan akan muncul error encription dan anda harus melakukan wipe cache partition dan wipe data partition.
Meskipun bisa di atasi dengan mudah, tapi hal ini cukup mengganggu bagi yang sudah berpengalaman dan akan membingungkan bagi yang belum berpengalaman.
Untuk memembuat ROM yang bisa anda gunakan untuk merestore ROM bawaan yang masih perawan ting-ting melalui SP Flashtool, anda harus mengolah file ROM_ hasil Dumping/Readback dengan memprosesnya melalui MTK Droid tools.
Disini, anda akan saya ajak untuk membuat sendiri file-file yang bisa di flash melalui SP Flashtool.
Namun, sebelum anda membuat ROM Flashing SP Fashtool dengan MTK Droid Tools, tentu saja anda harus menyiapkan alat dan bahannya:
1. ROM_X (ROM_0) hasil Dumpnig / Readback dari handheld anda sendiri.
2. Meng-install Driver Android USB Debugging
3. Meng-install Software MTK Droid Tools (usakan versi yang baru).
4. Kabel data yang masih bekerja dengan baik. dan PC/Laptop
Peringatan: Baca disclaimer blog ini sebelum anda mengikuti tutorial ini. Dan baca juga mengenai artikel DMCA Copyright. Dengan mengikuti tutorial ini, berarti anda sudah setuju dengan dua syarat tersebut.
Setelah anda siap alat dan bahannya ikuti langkah-langkah mudah berikut:
1. Nyalakan Handheld/perangkat dan sambungkan ke PC/Laptop.
2. Buka aplikasi MTK Droid Tools
3. Klik di bilah/tab Root,Backup and Recovery
Root,Backup and Recovery dan Lokasi file ROM_0
5. Jika sudah ketemu, klik Open, dan anda bisa melihat proses mulai berjalan.
Proses pembuatan file untuk SP Flshtool, File Boot Patched dan Auto CWM Recovery
Jika proses berjalan lancar, maka anda akan melihat mendapatkan File yang sudah bisa anda gunakan untuk flashing dengan SP Flashtool kapanpun anda membutuhkannya.
TAPI PROSES INI BELUM MENDAPATKAN PARTISI SYSTEM. Untuk mendapatkan partisi sistem, Android anda harus unsecboot alias terinstall boot patched dari proses ini. Untuk flasing unsecboot, ikuti panduan Flashing Unsecboot Agar Bisa Melakukan Backup System MTK Droid Tools di sini.
Selesai, anda sudah berhasil membuat ROM android untuk flashing dengan SP Fashtool. Selamat!
Keterangan: Untuk Boot Patched dan CWM Recovery, Anda bisa memilih untuk meng-install melalui MTK Droid Tools atau menggunakan SP Flashtool jika melalui komputer dan menggunakan Mobile Uncle atau Recovery Tool jika melalui Hanheld langsung.
Sponsor blog ini:
Dan semoga tutorial Membuat ROM Android untuk Flashing dengan SP Fashtool ini bisa anda pahami dan bermanfaat untuk anda. Berikan komentar anda meskipun hanya sekedar berterimakasih, dan terus dukung kami.
0 comments:
Post a Comment